Langsung ke konten utama

Tugas 2 - Softskill - Pengantar Telematika

Teknologi

Jaringan Wireless

Wireless network atau Jaringan nirkabel adalah sitem yang digunakan dalam komunikasi antar sistem komputer dan berbagai macam peralatan teknologi informasi yang tidak menggunakan kabel yang menghububfkan antara peralatan dengan lainnya. Jaringan nirkabel ini dikenal sebagai jaringan telekomunikasi, dan banyak digunakan dalam jaringan komputer baik untuk jarak kurang dari 3 meter (menggunakan bluetooth) maupun pada jarak yang sangat jauh (menggunakan satelit). Bidang ini tidak bisa lepas dengan teknologi informasi, bidang telekomunikasi, dan teknik komputer. Jenis jaringan yang termasuk dalam kategori jaringan nirkabel antara lain: Wi-Fi, layanan komunikasi pribadi (PCS), D-AMPS, sistem navigasi global (GPS atau global positioning systems), Jaringan kawasan lokal nirkabel (wireless LAN/WLAN), global system for mobile communications (GSM).

Cara Kerja Wireless
berikut ini adalah cara kerja wireless:
Pada dasarnya hanya ada tiga komponen penting di dalam akses data wireless yaitu :
·         Sinyal Radio (Radio Signal).
·         Format Data (Data Format).
·         Struktur Jaringan atau Network (Network Structure)

Masing-masing dari ketiga komponen ini berdiri sendiri-sendiri dalam cara kerja dan fungsinya. Kita mengenal adanya 7  Model Lapisan OSI (Open System Connection), yaitu:



Beberapa contoh teknologi wireless yakni:
* Infrared (IR), radiasi elektromagnetik dari panjang gelombang lebih panjang dari cahaya tampak, tetapi lebih pendek dari radiasi gelombang radio.
* Wireless wide area network (bluetooth), spesifikasi industri untuk jaringan kawasan pribadi (personal area networks atau PAN) tanpa kabel. Bluetooth menghubungkan dan dapat dipakai untuk melakukan tukar-menukar informasi di antara peralatan-peralatan.
* Radio Frequency (RF), menunjuk ke spektrum elektromagnetik di mana gelombang elektromagnetik dapat dihasilkan oleh pemberian arus bolak-balik ke sebuah antena.
* Wireless personal area network, umumnya memiliki jarak komunikasi maksimal 10m saja, lebih pendek dibandingkan dengan Wireless Local Area Network (WLAN).
* Wireless LAN (802.11), suatu jaringan nirkabel yang menggunakan frekuensi radio untuk komunikasi antara perangkat komputer dan akhirnya titik akses yang merupakan dasar dari transiver radio dua arah yang tipikalnya bekerja di bandwith 2,4 GHz (802.11b, 802.11g) atau 5 GHz (802.11a). Kebanyakan peralatan mempunyai kualifikasi Wi-Fi, IEEE 802.11b atau akomodasi IEEE 802.11g dan menawarkan beberapa level keamanan seperti WEP dan atau WPA.

Berikut ini merupakkan beberapa Standar wireless LAN:
·         IEEE 802.11 – standar asli wireless LAN menetapkan tingkat perpindahan data yang paling lambat dalam teknologi transmisi light-based dan RF.
·         IEEE 802.11b – menggambarkan tentang beberapa transfer data yang lebih cepat dan lebih bersifat terbatas dalam lingkup teknologi transmisi.
·         IEEE 802.11a – gambaran tentang pengiriman data lebih cepat dibandingkan (tetapi kurang sesuai dengan) IEEE 802.11b, dan menggunakan 5 GHZ frekuensi band UNII.
·         IEEE 802.11g – syarat yang paling terbaru berdasar pada 802.11 standard yang menguraikan transfer data sama dengan cepatnya seperti IEEE   802.11a, dan sesuai dengan 802.11b yang memungkinkan  untuk lebih murah.

Terminal Pada Telematika

Terminal

Merupakan data yang ditampilkan pada komputer pada jarak jauh atau dekat. Fungsi dasarnya adalah untuk berhubungan dengan komputer host. Terminal juga dikenali dengan beberapa istilah, seperti: CRT (Cathode Ray Tube), VDT -Video Display Terminal atau display station.

Terminal dibagi atas 3 jenis, yaitu :

  • Terminal dungu (dumb), yaitu terminal yang berfungsi hanya berupaya menghantar setiap karakter yang dikirimkan ke host dan menampilkan apa saja yang dikirim oleh host.
  • Terminal ‘smart’ , yaitu terminal yang berfungsi menghantarkan informasi tambahan selain apa yang dikirim oleh pemakai seperti kode tertentu untuk menghindari kesalahan data yang terjadi.
  • Terminal pintar (intelligent), yaitu terminal yang dapat diprogramkan untuk membuat fungsi-fungsi tambahan seperti kontrol terhadap penyimpanan ke storage dan menampilkan lay-out data dari host dengan lebih bagus.

Pada saat terminal/client/terminal/client melakukan proses booting, garis besar proses yang dijalankan adalah:

  1. Mencari alamat ip dari dhcp server.
  2. Mengambil kernel dari tftp server.
  3. Menjalankan sistem file root dari nfs server.
  4. Mengambil program X-server ke dalam memory dan mulai menjalankannya.
  5. Melakukan hubungan dengan xdm server dan user login ke dalam xdm server.
Kelompok:
Andre Sunggoro (Sunggoroandre.blogspot.com)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tugas Ilmu Sosial Dasar: BAB 5 Hukum dan Negara

Tugas Ilmu Sosial Dasar; Bagan Bab 7 MASYARAKAT PERDESAAN DAN MASYARAKAT PERKOTAAN

Tugas Ilmu Sosial Dasar; Bab 6 PELAPISAN SOSIAL DAN KESAMAAN